Sebuah nama yang mungkin memang tidak asing lagi bagi hidup ku sejak di tahun kedua SMA ku.. bagian dari terbitnya seseorang dengan penggalan2 cerita sayup yang mungkin banyak sekali hal yg tak terlupa dengan mudah..
Dia laki2 yang menurut persepsiku perlu dibanggakan.. namun nyatanya.. tak seperti dugaan..
Dia yang ku pertajam sayang nya.. dia yang ku pertajam rindunya.. menertawakan ku dengan segalaaaaa hal yg membuatku jatuh berkeping..
Tanggal 2 april 2021 tepatnya..
Ia mememutuskan untuk menghianati janji yng telah kita raut.. janji yg telah kita sematkan disetiap doa.. janji yang menurtku sudahenjadi sakralku dengan dia..
Lantas mungkin aku yang salah mengartikan sebuah hubungan.. atau aku yang salah memahami bagaimana seharusnya aku bersikap..
Tepat setahun lalu 25 maret 2020.. hal ith membuatku trauma yang teramat dalam.. polisi satu ini menghancurkan kepercayaan ku..menghancurkan semua yang ada pada diriku dan keluargaku.. alasan yang begitu kuat.. menjadikan ku seakan tetap peecya crta dia bisa dibuktikan dengan kasat mata..
Namun nyata nya setahunku.. bukan waktu yang cukup untum ia membuktikan itu..
Ia rusak semua harapan dan janji yang telah terpatri di aku dan keluargaku..
Sesekali aku menangis.. menangis mengadu pada sang kuasa.. aku wanita lemah.. aku wanita yng tak punya apa2.. aku wanita yg dengangampang nya rofi jatuhkan berkeping2..
Langkah demi langkah aku tertatih tanpa arah..
Banyak hal yang membuat ku berpikir smuainj ada kaitannya, lantas aku ini apa bagimu.. banyak hal kluargaku.. yang sudah mengikhlaskan segala hal yng sebenarnya tidak bisa ditolelir sama sekali..
Mengucapkan terima kasih dengan sangat pada manusia bejat sepertimu sebenarnya sangatlah berat.. bahkan beribu maafmu pun tak sampai hati bisa menyembuhkan semua luka yang teegores..
Aku bagian yang tak pernah kau indahkan hadirnya..
Aku kepingan kaca yang tak bisa kau satukan..
Aku ...